Kenali Perbedaan Tax Amnesty dan Sunset Policy - RDN Consulting

March 27, 2023by Admin dua
WhatsApp-Image-2023-03-26-at-1.38.07-PM-1280x853.jpeg

Dalam meningkatkan penerimaan pendapatan pajak biasanya pemerintah mengeluarkan kebijakan. Beberapa kebijakan pemerintah tersebut diantaranya tax amnesty dan sunset policy. Lalu apa perbedaan tax amnesty dan sunset policy itu sendiri?

Cari tahu definisi antara kedua istilah perpajakan tersebut di bawah ini! Termasuk perbedaannya dan mana yang lebih baik untuk wajib pajak (WP). 

Definisi Tax Amnesty dan Sunset Policy

Tax amnesty merupakan program untuk menghapus pajak dengan cara menginformasikan aset yang belum dilaporkannya kemudian melakukan pelunasan tebusan pajak terkait harta yang sebelumnya belum dilaporkan.

Misalnya saja saat wajib pajak memiliki kewajiban untuk menginformasikan seluruh asetnya namun bila sebelumnya hal ini tidak dilakukan maka solusianya adalah dengan mengajukan tax amnesty. Caranya melaporkan harta tersebut kemudian membayar tebusan atas harta yang tidak dilaporkan.

Sementara sunset policy merupakan fasilitas perpajakan berupa meniadakan sanksi administrasi yang dibebankan wajib pajak. Sanksi ini bisa berupa bunga atas pelunasan kewajiban perpajakan yang terlambat untuk dibayarkan. Misalnya saat wajib pajak membetulkan surat pemberitahuan tahunan dan setelah melakukan pengecekan terbukti bahwa wajib pajak memiliki kurang bayar maka pemerintah bisa meniadakan kekurangan tersebut.

Penggunaan fasilitas Sunset policy terjadi pertama kali di 2008 sementara tax amnesty pernah berlangsung pada 2016 dan 2022. Manfaat keduanya adalah pemerintah mendapatkan pendapatan tambahan sekaligus wajib pajak mampu mengurangi hutangnya ke negara.

Baca Juga: Tax Amnesty, Program Pengampunan Pajak yang Wajib Anda Ketahui

Perbedaan Tax Amnesty dan Sunset Policy

Perbedaan keduanya bisa terlihat jelas atas kriteria atau aturan peserta kebijakan tersebut. WP dapat melakukan sunset policy apabila memenuhi kriteria seperti telah memiliki NPWP dan melakukan pembetulan SPT sebelumnya atau belum memiliki NPWP namun secara sukarela mendaftarkan NPWP dan melaporkan SPT.

WP yang mengajukan tax amnesty berhak menolak dilakukan pemeriksaan atas laporan pajaknya. Jika WP menggunakan sunset policy maka akan terhapus sanksi pajak apabila wajib pajak melakukan pembetulan SPT dan masih bisa dilakukan pemeriksaan.

Tujuan tax amnesty ialah menarik uang dari WP yang disimpan dalam bentuk aset di negara bebas pajak. Sementara sunset policy memberikan keringanan atas kewajiban wajib pajak.

Saat pertama kali sunset policy dilakukan pemerintah mampu menjaring 5.6 juta wajib pajak baru dan melebihi target penerimaan yakni Rp571 triliun atau 106.7%. Sementara tax amnesty sudah dilakukan beberapa kali dan merupakan program kerja lima tahunan Ditjen Pajak. 

Mana Yang Lebih Baik, Tax Amnesty atau Sunset Policy?

Tax amnesty hanya bisa dilakukan sekali seumur hidup dalam satu generasi. Berbeda dengan sunset policy yang bisa beberapa kali dilakukan. Apabila jumlah aset yang dilaporkan cukup banyak maka tax amnesty lebih baik karena uang tebusan hanya beberapa persen dari total harta yang dilaporkan.

Dari sudut pandang pemerintah kedua kebijakan ini sama-sama menguntungkan karena meningkatkan pendapatan negara. Selain itu kesempatan meningkatkan wajib pajak baru dan mencegah money laundry. Bagaimana kini Anda sudah paham betul apa perbedaan tax amnesty dan sunset policy setelah menyimak ulasan di atas?

Admin dua

Send this to a friend