Apa itu Laporan Ekuitas Pemilik dalam Bisnis?

August 4, 2023by Admin dua
WhatsApp-Image-2023-07-30-at-8.27.30-PM-1280x720.jpeg

Sedang menekuni dunia bisnis? Agar usaha berjalan sesuai harapan, pelaku bisnis harus membuat berbagai laporan tertulis, termasuk laporan ekuitas pemilik.

Seberapa penting catatan ini untuk dibuat? Kita akan memerlukannya untuk melihat bagaimana perusahaan telah berjalan berkaitan dengan pengelolaan modal dan kekayaan. Jika operasionalnya berjalan dengan baik, maka perusahaan akan mendapat laba.

Masih merasa asing? Baca definisi serta contoh laporan ekuitas pemilik berikut ini yang telah dirangkum dari beberapa sumber.

 

Apa itu Laporan Ekuitas Pemilik?

Dilansir dari informasi di laman sahammilenial.com, laporan ekuitas pemilik adalah laporan keuangan yang dibuat oleh perusahaan berkaitan dengan peningkatan dan penurunan aktiva bersih serta kekayaan dalam kurun waktu tertentu berdasarkan sejumlah ketentuan.

Dengan kata lain, catatan keuangan ini dibuat untuk mendapatkan gambaran dari kekayaan atau aset bersih sebuah perusahaan. Walaupun demikian, kita masih harus memperhatikan faktor lain untuk mengetahui nilai sebuah perusahaan. Hal ini karena ekuitas harus dihitung secara berkala untuk mengetahui kedudukan laba atau ruginya. 

Selain soal laba dan rugi, laporan ekuitas ini juga befungsi mempermudah operasional perusahaan. Hal ini karena adanya informasi yang jelas tentang modal yang masuk serta kewajiban-kewajiban yang perlu dibuat.

 

Contoh Laporan Ekuitas Pemilik

Salah satu ketentuan membuat laporan ini adalah menyusun laporan laba rugi terlebih dahulu. Mengapa demikian? Hal ini karena nilai ekuitas merupakan selisih antara aset dan kewajiban perusahaan.

Berikut ini merupakan contoh laporan ekuitas pemilik.

  • Contoh 1

Bu Rita memiliki tabungan senilai 10 juta rupiah. Namun, ia memiliki hutang sejumlah 2.500.000. Maka, nilai ekuitas  Bu Rita adalah 7,500.000 rupiah.

  • Contoh 2 

Bapak Ardi memiliki sebuah rumah senilai 600.000.000 rupiah. Dia juga memiliki hutang sebesar 50.000.000 rupiah. Maka, nilai ekuitas pemilik Pak Ardi adalah 550.000.000 rupiah.

  • Contoh 3

Rudi memiliki sebuah mobil dan motor. Jika dijumlahkan, nilai dua kendaraan tersebut adalah 100.000.000. Rudi memiliki hutang ke bank sebesar 20.000.000 rupiah. Jadi, nilai ekuitas pemilik atas aset Rudi adalah 80.000.000 rupiah.

Laporan Ekuitas Pemilik Perusahaan Dagang

Contoh berikutnya adalah laporan ekuitas pemilik  perusahaan dagang. Misalnya, perusahaan X memiliki modal awal sebesar 20.000.000. Perusahaan mendapat keuntungan senilai 4.500.000 rupiah, serta total kewajiban sebesar 2.500.000. Laporannya adalah:

 

Laporan Ekuitas Pemilik Perusahaan X

Modal awal 20.000.000
Laba bersih 4.500.000
Total  24.500.000
Kewajiban  2.500.000
Total 

Modal akhir

2.500.000

22.000.000

Baca Juga: Pengertian dan Contoh Laporan Perubahan Modal secara Umum

Demikian ulasan mengenai laporan ekuitas pemilik. Jika ingin perkembangan bisnis selalu terpantau, bersikaplah disiplin dalam membuat berbagai catatan keuangan, termasuk laporan ini. Dengan begitu, kita bisa tahu apakah usaha sudah berjalan sesuai target atau belum. Selamat mencoba.

Admin dua