faktur Archives - RDN Consulting


No more posts

December 19, 2022
WhatsApp-Image-2022-12-17-at-5.35.06-AM.jpeg

Dalam dunia pembukuan faktur adalah bukti konkrit dari terjadinya sebuah transaksi. Contoh faktur dalam dunia bisnis beragam mulai dari faktur pajak, penjualan, penagihan, pembelian hingga faktur jasa maupun barang.

Fungsi faktur ada tiga keutamaan yakni memberikan informasi besaran tagihan. Fungsi lainnya sebagai informasi barang atau jasa yang diberikan pada pelanggan. Manfaat lainnya adalah sebagai rujukan jika terjadi kesalahan transaksi jual beli.

Pengertian & Komponen

Sebelum memahami jenisnya ada baiknya mengetahui apa itu faktur ? secara umum merupakan dokumen terdiri atas tagihan maupun kredit dari penjual kepada pembeli.

Peran faktur cukup penting dalam dunia bisnis. Bentuknya terbagi dua yakni dalam hardcopy dan softcopy. Bentuk hardcopy menggunakan selembar kertas yang dicetak sebagai bukti pengiriman atau pembayaran yang sah.

Sementara softcopy dalam bentuk elektronik dan tidak tercetak pada kertas. Dokumen elektronik ini bisa dibagikan layaknya surat melalui email. Komponen pembentuknya umumnya ada 8 hal yakni :

  1. Nomor identifikasi bukti transaksi
  2. Informasi kontak penjual 
  3. Informasi diskon yang diberikan
  4. Ketentuan pembayaran tagihan
  5. Tanggal baik untuk pembayaran, transaksi terjadi maupun durasi kredit
  6. Biaya per unit beserta total unit yang dibeli
  7. Biaya lain-lain termasuk pengiriman dan pajak
  8. Detail pembayaran seperti uang muka

Jenis Faktur

Jenisnya sendiri terbagi atas tiga macam yakni faktur biasa, faktur proforma, faktur konsuler. Untuk mengetahui perbedaan ketiganya dapat menyimak informasi berikut :

1. Faktur Biasa

Dokumen ini mempunyai tampilan sederhana dengan informasi seputar daftar barang dan biaya yang perlu dibayarkan. Umumnya digunakan untuk transaksi yang tidak begitu rumit seperti penjualan tunai.

3. Faktur Konsuler

Bukti ini lebih rumit dari faktur biasa karena digunakan untuk perdagangan internasional (ekspor impor). Data yang tertera meliputi kantor konsuler, kedutaan besar hingga negara tujuan.

4. Faktur Proforma

Faktor proforma disebut juga sebagai faktur tentatif. Tujuannya digunakan menggantikan faktur biasa untuk semua barang yang telah dikirimkan ke pelanggan.  Faktur proforma diberikan kepada pelanggan secara bertahap sesuai dengan barang yang dikirimkan.

 

Baca Juga: Apa Saja Dokumen yang Dipersamakan dengan Faktur Pajak?

Bagaimana Cara Membuat Faktur ?

Faktur adalah bukti transaksi sah dimata hukum dan pelaku bisnis. Dalam pembuatannya tidak boleh sembarangan harus teliti dan cermat. Dalam membuat faktur maka diperlukan data suplier serta pembeli.

Ada pula informasi detail produk yang dibeli memuat jumlah unit, harga barang dan nama produk yang dipesan. Dokumen bisnis ini juga memuat catatan pengiriman bisa berupa durasi barang sampai ke tujuan dan siapa yang membayar biaya angkut produk atau jasa.

Jika ada informasi tambahan juga perlu dicatat dalam dokumen ini. Bahasa yang digunakan dapat bahasa nasional maupun bahasa asing. 

Faktur adalah dokumen bisnis yang berisi informasi terkait jual beli barang maupun jasa. Menurut Otoritas Jasa Keuangan juga dianggap sebagai pernyataan tertulis yang dibuat penjual untuk pembelinya.