Akuntansi Archives - Page 2 of 10 - RDN Consulting


No more posts

August 9, 2023
WhatsApp-Image-2023-08-06-at-4.24.50-PM-1280x853.jpeg

Pelaku usaha harus jeli melihat perkembangan dunia bisnis agar dapat menerapkan strategi yang tepat. Tentu saja hal itu ditujukan agar perusahaan bisa beroperasi dengan baik bahkan terus berkembang. 

Pemberlakukan langkah bisnis pasti menyebabkan berbagai perubahan yang mempengaruhi kondisi keuangan perusahaan. Karena itu, pencatatan keuangan wajib dibuat, salah satunya adalah laporan perubahan ekuitas atau modal.

Apa sebenarnya laporan perubahan ekuitas itu? Artikel ini akan membahas pengertian, contoh, serta fungsi laporan perubahan ekuitas.

 

Apa yang Dimaksud dengan Laporan Perubahan Ekuitas?

Dilansir dari laman ocbc nisp, laporan perubahan ekuitas adalah laporan keuangan yang menunjukkan perubahan modal dalam satu kurun waktu tertentu. Melalui catatan ini, kita bisa mengetahui kondisi aktiva bersih pada periode tersebut, apakah mengalami peningkatan atau malah sebaliknya.

Catatan perubahan ekuitas juga memuat keterangan dari penambahan dan pengurangan aktiva bersih. Beberapa hal yang dapat menyebabkan perubahan tersebut diantaranya adalah penambahan investasi, laba perusahaan yang mengalami naik turun, juga penggunaan dana untuk berbagai kepentingan. Laporan ini dibuat setelah laporan laba rugi dan sebelum penyusunan neraca.

Baca Juga: Mengenal Laporan Keuangan Tahunan Perusahaan Beserta Cara Buatnya

 

Contoh Laporan Perubahan Ekuitas

Bagaimana cara membuat laporan perubahan ekuitas? Rumus perhitungannya adalah sebagai berikut:

Saldo akhir modal = saldo awal modal + net profit – dividen -/+ perubahan lainnya

Untuk gambaran lebih jelas, berikut adalah contoh laporan perubahan ekuitas yang dilansir dari blog Mekari. Sebelumnya, kita buat dahulu laporan laba rugi.

 

Laporan Laba Rugi

PT Cahaya Abadi

Periode 31 Desember 2005

 

Penjualan bersih Rp 200.000.000,00
HPP Rp 35.000.000,00
Laba kotor Rp 165.000.000,00
Beban usaha
Beban produksi Rp 50.000.000,00
Beban upah karyawan Rp 30.000.000,00
Beban umum Rp 10.000.000,00
Total beban usaha Rp 90.000.000,00
Laba usaha Rp 75.000.000,00
Laba sebelum pajak Rp 75.000.000,00
Pph Rp 8.000.000,00
Laba bersih Rp 67.000.000,00

 

Laporan Perubahan Modal 

PT Cahaya Abadi

Periode 31 Desember 2005

 

Modal awal Rp 235.000.000,00
Laba bersih Rp 67.000.000,00
Total  Rp 302.000.000,00
Kerugian lainnya Rp 15.000.000,00
Laba ditahan Rp 27.000.000,00
Efek koreksi Rp 3.000.000,00
Total Rp 45.000.000,00
Modal akhir Rp 257.000.000,00

 

Fungsi Laporan Perubahan Ekuitas

Secara garis besar, dapat dikatakan jika fungsi laporan perubahan ekuitas adalah sebagai media untuk memantau modal masuk dari jenis-jenis pinjaman yang dilakukan. Selain itu, ada beberapa fungsi lainnya, yaitu:

  • Data keuangan perusahaan untuk mendukung kinerja yang baik
  • Mencatat perolehan dana dalam satu periode akuntansi
  • Menunjukkan data patas perubahan modal

 

Demikian ulasan mengenai laporan perubahan ekuitas beserta contoh dan fungsinya. Semoga bermanfaat.


August 7, 2023
WhatsApp-Image-2023-08-06-at-4.16.10-PM-1280x853.jpeg

Salah satu upaya untuk menjaga usaha dapat tetap berjalan dengan baik adalah dengan disiplin membuat sejumlah jurnal keuangan, termasuk jurnal ekuitas. Mengapa catatan ini perlu dibuat? Tujuannya adalah supaya kita mengetahui kedudukan modal perusahaan di akhir periode akuntansi. Ekuitas tidak selalu bernilai positif karena bisa juga berakhir negatif.

Ingin keadaan perusahaan selalu terpantau? Simak artikel berikut untuk mengetahui lebih lanjut tentang jurnal ekuitas beserta contoh-contohnya.

Apa yang Dimaksud dengan Jurnal Ekuitas?

Dirangkum dari berbagai sumber, ekuitas dapat diartikan sebagai besaran hak perusahaan yang harus dibayarkan oleh pemilik agar dapat memenuhi kegiatan operasional perusahaan.

Mengapa ekuitas disebut juga sebagai modal? Hal ini disebabkan karena ekuitas adalah harta yang dikeluarkan oleh perusahaan sehingga mengalami pengurangan akibat adanya hutang dan beban (kewajiban) yang harus dibayar. Secara sederhana, rumus perhitungan ekuitas dapat ditulis sebagai berikut:

Ekuitas = aset – kewaijban

Jadi, jurnal ekuitas adalah pencatatan yang berkaitan dengan hal-hal tersebut dalam satu periode akuntansi. Jika dalam jurnal hasil perhitungan aset dikurangi kewajiban atau liabilitas menunjukkan angka negatif, maka waspadalah. Hal itu berarti modal perusahaan terus berkurang untuk menutupi semua kekurangan. Jika dibiarkan, keuangan perusahaan menjadi tidak sehat dan akhirnya bisa berujung pada kebangrutan.

 

Contoh Jurnal Ekuitas

Sebenarnya, apa saja yang masuk dalam contoh jurnal ekuitas? Dilansir dari laman majoo.id, berikut beberapa ekuitas yang harus dimasukkan dalam catatan. 

1. Modal disetor

Modal ini adalah sejumlah dana yang disetorkan oleh pemilik untuk menjalankan bisnis dan mengembangkannya. Terdapat dua macam modal disetor yakni modal saham serta agio dan disagio saham,

2. Modal penilaian kembali

Modal penilaian kembali merujuk pada selisih nilai buku periode sebelumnya dengan nilai buku saat ini. Jika terdapat penyesuaian, maka neraca perusahaan akan mengalami perubahan.

3. Modal sumbangan atau hadiah

Modal sumbangan adalah aset perusahaan yang didapat dari pemberian. Pemberian ini tentu saja akan meningkatkan nilai ekuitas.

4. Laba ditahan

Laba ditahan atau tidak dibagi adalah sejumlah laba perusahaan dari periode-periode sebelumnya yang tidak diambil oleh pemilik atau tidak dibagi sebagai dividen.

Selain itu, ada juga modal lain-lain di luar daftar di atas. Contohnya adalah cadangan penurunan harga dan dana ekspansi.

Baca Juga: Mengenal Pengertian, Metode dan Jenis-jenis Ekuitas

 

Jenis Ekuitas

Sementara itu, terdapat berbagai jenis ekuitas. Dua di antaranya yang paling umum adalah:

1. Ekuitas pemilik perusahaan

Ekuitas pemilik umumnya diterapkan pada bisnis berskala kecil. Jenis ekuitas ini menunjukkan besarnya kepemilikan seseorang atas suatu usaha.

2. Ekuitas pemegang saham

Merupakan total jumlah uang yang harus diserahkan kembali pada pemilik saham jika aset mengalami likuidasi dan hutang telah lunas dibayar.

Demikian ulasan mengenai jurnal ekuitas. Terapkan pencatatan ekuitas jika ingin kondisi perusahaan selalu terpantau. Semoga bermanfaat.


August 3, 2023
WhatsApp-Image-2023-07-30-at-8.05.03-PM-1280x853.jpeg

Sama seperti kebanyakan profesi lainnya, seorang akuntan publik terikat oleh  beberapa peraturan dalam melaksanakan pekerjaannya. Ketentuan tersebut diberlakukan supaya pekerjaan tidak terbentur masalah hingga akhirnya laporan hasil pekerjaan bisa dipertanggungjawabkan.

Masalah apa yang berpotensi muncul jika peraturan ini tidak dilaksanakan? Contoh yang paling umum di antaranya adalah informasi yang disalahgunakan dan manipulasi data untuk kepentingan tertentu. Hal ini tentu saja bisa berujung pada benturan bahkan pelanggaran hukum yang serius.

Lalu, apa sebenarnya pengertian kode etik dalam ilmu akuntansi? Dirangkum dari berbagai sumber, kode etik akuntansi adalah sejumlah pedoman perilaku semua profesi akuntan di berbagai lingkungan kerja yang harus dipatuhi agar pekerjaannya kredibel. Lantas, apa saja kode etik akuntan publik tersebut? 

1. Kredibilitas

Kredibilitas merupakan kode etik akuntan publik yang sangat mendasar. Seorang akuntan harus bisa bersikap jujur, terbuka, dan berani saat menjalani pekerjaannya. Ia harus bisa menggunakan informasi finansial klien sebagaimana mestinya, bukan untuk kepentingan tertentu di luar konteks tugas yang sedang dilakukan.

 

2. Bekerja dengan Objektif

Seorang akuntan harus bekerja sesuai dengan data dan fakta. Dalam beropini, ia tidak boleh mengedepankan pendapat pribadi saja atau condong pada salah satu pihak. 

Objektivitas yang terjaga akan membuat hasil pekerjaan akuntan dapat diandalkan. Dengan begitu, laporan dapat dijadikan pedoman untuk mengevaluasi kondisi keuangan sebuah institusi. 

 

3. Bersifat Kompeten

Untuk mendapatkan kompetensi yang dapat dipertanggungjawabkan, seorang akuntan harus menempuh pendidikan dan pelatihan terkait. Selain itu, ia juga hendaknya memiliki pengalaman dalam menerapkan ilmunya.

Kompetensi juga harus disesuaikan dengan perkembangan terkini yang berhubungan dengan ilmu akuntansi, regulasi, serta kemajuan teknologi. 

 

4. Tidak Dipengaruhi Pihak Tertentu

Kode etik akuntan publik selanjutnya adalah berlaku independen atau tidak berada di bawah pengaruh pihak tertentu. Pelaksana audit hendaknya tidak memiliki relasi dengan klien juga tidak boleh memiliki kepentingan tersendiri. Dengan kata lain, audit harus dilaksanakan secara objektif dengan penuh kredibilitas. Hal ini wajib  dipatuhi sehingga tidak akan ada pihak yang merasa diragukan oleh laporan hasil audit.

 

5. Menjaga Kerahasiaan

Akuntan publik harus bisa menyimpan data-data finansial klien dengan aman. Semua bentuk informasi tidak boleh jatuh pada pihak yang tidak berkepentingan, kecuali jika ada kaitannya dengan proses hukum. 

Kerahasiaan informasi milik klien bahkan harus tetap terjaga meskipun saat hubungan kerja telah usai. Persyaratan ini harus dipenuhi karena akan  menunjukan tingkat profesionalisme dan integritas profesi akuntan.

Baca Juga: Jasa Apakah yang Diberikan Oleh Akuntan Publik?

Demikian ulasan singkat mengenai 5 kode etik akuntan publik yang harus dijalankan. Berminat menekuni profesi ini? Pastikan untuk mematuhi etika tersebut agar hasil pekerjaan memiliki kredibilitas dan meminimalisir risiko terjadinya konflik yang dipicu oleh kelalaian atau sikap yang tidak profesional dari pihak penyelenggara jasa akuntan. Semoga bermanfaat.


August 2, 2023
WhatsApp-Image-2023-07-30-at-7.43.33-PM-1280x854.jpeg

Jasa akuntan publik kian hari kian dicari. Selain membantu perusahaan dalam pembukuan dan laporan keuangan mereka, akuntan publik juga mampu memberikan analisis dan rekomendasi terkait permasalah data keuangan.

Lebih lanjut, akuntan publik juga memberikan jasa perpajakan, auditing, hingga audit forensik. Dengan banyaknya jasa tadi, berapa sih biaya jasa akuntan publik? Untuk tahu tarif terbaru jasa akuntan publik, baca terus artikel ini.

 

KAP Resmi

Sebagian besar perusahaan pasti menggunakan KAP atau Kantor Akuntan Publik Resmi. KAP Resmi berarti akuntan publik tersebut telah mengantongi izin dari Menteri Keuangan sesuai dengan UU No. 5 Tahun 2011.

Selain itu, KAP Resmi biasanya juga memiliki beberapa sertifikat yang menyatakan bahwa kantor tersebut terdaftar sebagai anggota akuntan publik di Indonesia. Beberapa sertifikat tadi di antaranya BKP (Bersertifikasi Konsultan Pajak) dan CPA (Certified Public Accountant).

 

Berapa Biaya Jasa Akuntan Publik?

Kantor Akuntan Publik di Indonesia menawarkan harga yang cukup beragam, tergantung jenis jasa yang diberikan. Selain dari jenis jasa, tarif juga bergantung pada waktu, jumlah tim yang diperlukan, dan tarif auditor per jam per personel, serta beberapa aspek lainnya.

Akuntan publik biasanya memiliki tim yang terdiri dari beberapa auditor, dengan kualifikasi dan pengalaman yang beragam, mulai dari junior, senior auditor, manajer, hingga senior manajer.  

Kantor akuntan publik yang besar biasanya memiliki personel lebih lengkap. Mereka akan memiliki manajer di tiap tim dan melibatkan junior dan senior auditor, asisten auditor, dan rekan akuntan publik. Tiap-tiap personel ini memiliki area pekerjaan masing-masing.

Baca Juga: Prinsip Utama Etika Profesi Akuntansi yang Mesti Diketahui

 

Tarif Personil Audit

Tiap personel dalam tim akuntan publik memiliki tarif berbeda berdasarkan kualifikasi dan pengalaman yang dimiliki. Tarif untuk tim dalam akuntan publik biasanya dihitung per jam. Tarif personel audit kurang lebih adalah sebagai berikut:

  • Rekan/Partner Rp1,000,000.00/jam
  • Senior Manajer Rp600,000.00/jam
  • Manajer Rp400,000.00/jam
  • Senior Auditor Rp200,000.00/jam
  • Junior Auditor Rp150,000.00/jam
  • Asisten Auditor Rp75,000.00/jam

Selain itu, tarif akuntan publik juga ditentukan oleh perkiraan hitungan waktu yang dibutuhkan tiap personel tim hingga proses audit selesai. Berikut contoh perhitungannya untuk tiap-tiap personel:

1. Rekan/Partner

Tarif per jam adalah satu juta rupiah. Untuk merencanakan, asesmen risiko, menganalisa data, hingga menarik kesimpulan dari hasil audit, adalah kurang lebih empat jam. Maka, biaya jasa akuntan publik untuk rekan/partner adalah Rp4 juta.

2. Senior Manager

Tarif per jam adalah Rp600,00,00 untuk tanggung jawab mengelola tim secara keseluruhan selama proses audit.

3. Manager

Tarif per jam adalah Rp400,000.00. Manager umumnya membutuhkan waktu delapan jam untuk menyelesaikan pengelolaan tim audit secara keseluruhan, termasuk menganalisa hasil dari tim audit. Maka, biaya yang dikenakan adalah Rp3,200,000.00.

4. Senior Auditor

Tarif per jam adalah Rp200,000.00. Dalam melaksanakan proses audit dan analisis, senior auditor, bersama junior auditor dan asisten auditor membutuhkan waktu kurang lebih 30 jam. Maka, biaya untuk senior auditor adalah Rp6 juta.

5. Junior Auditor

Tarif per jam adalah Rp150,000.00. Selama melakukan audit bersama senior auditor,  junior auditor juga harus mengumpulkan bukti audit. Waktu yang dibutuhkan, yaitu sekitar 60 jam, sehingga biaya untuk junior auditor adalah Rp9 juta.

Itu tadi biaya jasa akuntan publik terbaru. Selain faktor di atas, tarif jasa akuntan publik juga bergantung pada jenis dan bentuk perusahaannya.


August 1, 2023
towfiqu-barbhuiya-JhevWHCbVyw-unsplash-1280x853.jpg

Beberapa dari kalian mungkin bertanya-tanya jasa apakah yang diberikan oleh akuntan publik. Akuntan publik tidak hanya membantu pembukuan kantor, tetapi juga mencakup jasa lain yang pastinya akan membantu segala jenis laporan keuangan, perpajakan, bahkan hingga konsultasi hukum.

Selain dituntut handal dalam angka, akuntan publik juga harus jujur, disiplin, dan memiliki kemampuan komunikasi yang baik. Jadi, apa saja jasa yang mereka tawarkan? Untuk tahu lebih detail, simak terus artikel ini.

 

 

1. Pembukuan atau Akuntansi

 

Bisa dibilang, pembukuan merupakan tugas paling dasar seorang akuntan publik. Dalam hal pembukuan, akuntan publik harus mampu mengawasi dan menyuguhkan data keuangan secara akurat. 

Layanan pembukuan yang ditawarkan akuntan publik meliputi penjurnalan laba, rugi, neraca, buku besar, dan dokumentasi lainnya yang dibutuhkan untuk keperluan internal perusahaan.

 

 

2. Tax Accounting atau Perpajakan

 

Jasa apakah yang diberikan oleh akuntan publik berkaitan dengan perpajakan ini? Sesuai dengan namanya, tax accounting atau perpajakan berarti segala hal yang berhubungan dengan pajak.

Akuntan publik akan memastikan perpajakan klien sudah sesuai dengan hukum dan peraturan yang berlaku. Akuntan publik juga bertanggung jawab memastikan klien tidak akan menghadapi masalah hukum terkait pajak dan sekaligus menentukan strategi pajak terbaik untuk klien. 

Akuntan publik juga harus mampu mengatur audit dengan otoritas pajak dan menerjemahkan undang-undang perpajakan terbaru yang berlaku.

 

 

3. Auditing

 

Jasa selanjutnya yang diberikan akuntan publik adalah auditing. Dalam lingkup auditing, akuntan akan mengusut dan menyelidiki kesalahan, penyalahgunaan, penipuan, dan pemborosan uang di dalam manajemen perusahaan.

Akuntan juga akan memeriksa apakah proses bisnis sudah sesuai dengan peraturan dan hukum yang berlaku. Fungsi auditing di sini untuk mengurangi risiko kecurangan atau kesalahan berkaitan data keuangan perusahaan.

Baca Juga: Ketahui 5 Jenis Opini Audit Pada Laporan Keuangan

 

 

4. Akuntansi Forensik

 

Jasa selanjutnya yang diberikan akuntan publik adalah akuntansi forensik. Pengertian akuntasi forensik yaitu tindakan mencatat, menelaah, memilah, menentukan, melaporkan, dan memverifikasi ke data keuangan historis guna menyelesaikan sengketa hukum.

Apabila terjadi tuduhan penggelapan pajak atau penipuan, maka akuntan publik akan bekerja bersama aparat penegak hukum untuk membantu klien.

 

 

5. Peninjauan

 

Yang terakhir adalah peninjauan. Peninjauan yang dilakukan akuntan publik yaitu memeriksa dan menilai laporan keuangan perusahaan dengan menerapkan prosedur analisis tertentu, misalnya membandingkan laporan keuangan terbaru dengan catatan keuangan sebelumnya guna menghitung berbagai perbandingan keuangan.

Dibandingkan fungsi audit, jasa peninjauan tidak terlalu detail. Di sini, akuntan publik hanya akan memberikan analisis dan rekomendasi dari hasil peninjauan yang dilakukan. 

Nah, sudah tahu, kan, jasa apakah yang diberikan oleh akuntan publik. Secara umum, akuntan publik akan membantu Anda dalam hal pembukuan, penilaian keuangan, dan menganalisis data keuangan perusahaan. Semoga bermanfaat!


May 23, 2023
WhatsApp-Image-2023-05-20-at-11.00.04-AM-1280x851.jpeg

Kini, pengolahan data dalam bisnis menjadi kian canggih berkat teknologi digital. Salah satu buktinya adalah adanya XBRL. Apa itu XBRL?

Sekilas Mengenai XBRL

Kepanjangan dari XBRL adalah eXtensible Business Reporting Language. Ini adalah sebuah standar perangkat lunak untuk membantu membuat laporan bisnis (business reporting software). XBRL lazim digunakan untuk mengatur data keuangan sebuah perusahaan.

Teknologi XBRL biasanya digunakan untuk perusahaan yang bergerak dalam business intelligence. Berdasarkan keterangan dari Financial Accounting Standards Board, XBRL berfungsi untuk memastikan adanya transparansi serta aksesibilitas informasi bisnis dengan format seragam.

Fakta lain dari XBRL adalah bahwa teknologi ini merupakan implementasi dari XML (exTensible Markup Language). Setiap data finansial yang ada mempunyai tagar atau tag untuk mengidentifikasi masing-masing data. Hingga kini, reporting language dengan teknologi ini telah digunakan oleh 50 lebih negara di dunia.

Manfaat Pengungkapan XBRL

Salah satu kelebihan dari menggunakan XBRL adalah pengurangan pemakaian kertas. Selain efektif dan efisien, cara ini juga ramah bagi lingkungan. Karena pembuatan laporan dilakukan secara digital, maka software yang digunakan seragam untuk seluruh departemen perusahaan. Cara ini mempercepat dan mempermudah pengiriman, pengolahan, serta penambahan data.

Perbedaan XML dan XBRL

XBRL adalah bahwa teknologi ini merupakan implementasi dari XML. Yang menjadi perbedaan XML dan XBRL adalah:

  • XML (eXTensible Markup Language) adalah bahasa penanda yang sudah menjadi standar universal untuk penyajian informasi secara terstruktur.
  • XBRL sekilas memang mirip dengan XML, namun berfungsi khusus untuk mengerjakan laporan keuangan dan bisnis.

Keuntungan Menggunakan XBRL Dalam Pelaporan Keuangan

Laporan keuangan adalah sumber informasi perusahaan yang utama. Hanya dari isi laporan keuangan, semua stakeholder (mulai dari direksi, pemegang saham, regulator, hingga semua pemangku kepentingan lain terkait perusahaan tersebut) dapat mengetahui kondisi perusahaan dengan jelas.

Keuntungan menggunakan XBRL dalam pelaporan keuangan lainnya adalah memudahkan investor internasional untuk mengakses informasi keuangan perusahaan yang bersangkutan. Apalagi, investor internasional lazim melakukan analisis secara mandiri. Mereka juga melakukan perbandingan data dengan bahasa mereka sendiri.

Dengan lebih mudahnya investor asing dalam mengakses informasi keuangan, maka ada peluang untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi Indonesia melalui investasi asing.

Lalu, bagaimana dengan penggunaan XBRL di Indonesia sendiri? Saat ini, Bursa Efek Indonesia (BEI) merupakan salah satu pengguna teknologi digital ini. XBRL juga digunakan oleh beberapa instansi pemerintah lainnya. Harapannya, penggunaan XBRL akan dapat menolong dalam hal peningkatan transparansi serta kepatuhan dalam pelaksanaan keuangan maupun urusan perpajakan.

Cara Kerja XBRL

Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya, cara kerja XBRL adalah dengan sistem tagging. Setiap data dalam laporan keuangan diberi tag berdasarkan taksonomi XBRL yang dipakai. Ibaratnya, setiap data mempunyai barcode yang unik, sehingga yang mengakses bisa mengenali perbedaan tiap data sesuai isi dan fungsinya.

Contoh: data perusahaan dan instance document pasti diberikan tag yang berbeda. Makanya, XBRL adalah andalan terkini untuk keakuratan data keuangan perusahaan.


May 3, 2023
WhatsApp-Image-2023-04-30-at-2.01.43-PM-1280x853.jpeg

Laporan keuangan tahunan (annual report) merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari pelaporan perusahaan. Pasalnya, laporan ini didasarkan pada persyaratan hukum tertentu dan item yang disertakan dalam laporan bisa bervariasi. Lantas, sudahkah Anda memahami tentang annual report dan cara membuatnya? 

Apa Itu Laporan Keuangan Tahunan?

Laporan tahunan adalah dokumen yang dibuat oleh perusahaan yang berisi data terperinci dan komprehensif yang menunjukkan operasi perusahaan dan kinerja keuangannya dalam setahun terakhir. Dokumen ini menjadi sumber informasi penting untuk mengetahui tentang kinerja bisnis dan kesejahteraan finansial suatu perusahaan.

Oleh sebab itu, ada banyak pengguna laporan tahunan, termasuk pemegang saham, calon investor, karyawan, CEO perusahaan, hingga pelanggan. Bagian depan laporan mencakup ilustrasi, gambar, tujuan dan sasaran masa depan, serta narasi yang mengesankan terkait aktivitas organisasi selama setahun terakhir. 

Sedangkan bagian belakang laporan mencakup perincian luas tentang laporan auditor kegiatan perusahaan saat ini, dan informasi keuangan yang biasanya disajikan dalam bentuk grafik dan tabel. 

Apa Tujuan Membuat Laporan Keuangan Tahunan?

Secara umum, sebagian besar negara bagian mewajibkan perusahaan atau bisnis dengan pemegang saham untuk membuat laporan keuangan tahunan. Tujuannya adalah:

  • Mematuhi peraturan yang berlaku, khususnya aturan mengenai pelaporan SPT tahunan.
  • Menyajikan informasi terperinci seputar kondisi keuangan perusahaan.
  • Sebagai sarana komunikasi bisnis.
  • Membantu menarik investor baru.
  • Mempertahankan kepercayaan pemangku kepentingan saat ini.
  • Memberikan analis bisnis dan kreditor wawasan tentang status keuangan perusahaan.

Apa Saja yang Termasuk dalam Laporan Keuangan Tahunan?

Formulir laporan tahunan umumnya perlu mencantumkan beberapa informasi berikut:

  • Informasi mengenai nama perusahaan, jenis usaha, dan agen terdaftar.
  • Informasi mengenai pejabat, direktur perusahaan, produk atau layanan, profil investor, dan lokasi fisik perusahaan
  • Laporan dari CEO, tentang status ekonomi perusahaan, peristiwa penting, kegiatan dan pencapaian, sorotan tahunan, detail mengenai produk atau layanan baru, kebutuhan, target masa depan, serta arah yang diinginkan dari perusahaan
  • Rincian keuangan perusahaan, termasuk ringkasan neraca, laporan arus kas, data investasi modal, laporan auditor, pendapatan dan pengeluaran yang diantisipasi, laporan perubahan ekuitas, laporan laba rugi, dan lainnya.
  • Penyajian kembali nilai-nilai inti perusahaan, pernyataan misi, dan tujuan masa depan kepada pemegang saham dan calon investor.

Bagaimana Membuat Laporan Keuangan Tahunan?

Setiap perusahaan yang terdaftar dalam bursa efek wajib membuat annual report. Caranya adalah sebagai berikut:

  • Menyusun profil perusahaan, meliputi visi misi perusahaan, produk atau layanan utama, dewan direksi dan pejabat lainnya, profil investor, kompetisi, peluang dan risiko.
  • Membuat laporan keuangan utama, mencakup laporan laba rugi, arus kas, dan neraca keuangan.
  • Buat highlight operasional dan keuangan untuk elemen naratif laporan Anda, misalnya pembukaan fasilitas baru, peluncuran produk atau layanan baru, tingkat pertumbuhan pendapatan, atau berita tentang merger dan akuisisi.
  • Tulis analisis dan pembahasan manajemen, meliputi risiko baru yang muncul, sistem baru yang diterapkan, dll.
  • Tulis pernyataan kepada pemegang saham untuk ditinjau oleh investor.

Bila Anda bingung, Anda bisa mendapatkan gambaran mengenai contoh laporan keuangan untuk SPT tahunan di Bursa Efek Indonesia dari berbagai perusahaan. 

Baca Juga: Rekonsiliasi Fiskal, Cara Cocokan Laporan Keuangan dengan Perpajakan

Percayakan Pembuatan Laporan Keuangan Tahunan Kepada RDN Consulting!

Bagi Anda yang baru pertama kali membuat laporan keuangan tahunan, sebaiknya hindari cara manual. Sebab, terdapat risiko human error yang besar bisa menimbulkan ketidakakuratan pada laporan tahunan Anda. 

Untungnya kini telah hadir RDN Consulting yang bisa Anda andalkan untuk membuat laporan tahunan yang tepat serta akurat. Membuat laporan tahunan yang awalnya ribet dan memusingkan, jadi lebih mudah dan praktis, tapi saling terintegrasi. Konsultasikan permasalahan administrasi keuangan perusahaan anda di sini.


March 26, 2023
WhatsApp-Image-2023-03-26-at-2.11.51-PM-1280x853.jpeg

Etika profesi akuntansi adalah bagian penting dari profesi akuntansi yang mengacu pada standar perilaku yang harus dipatuhi oleh para akuntan dalam melakukan tugas mereka. Etika profesi menjamin bahwa para akuntan bekerja dengan integritas, profesionalisme, dan standar yang tinggi dalam memenuhi kewajiban mereka terhadap klien, masyarakat, dan profesi.

Akuntansi adalah profesi yang memiliki tanggung jawab besar terhadap masyarakat. Para akuntan bertanggung jawab untuk menyediakan informasi keuangan yang berguna dan akurat bagi pemegang saham, kreditor, pemerintah, dan masyarakat pada umumnya. Oleh karena itu, etika profesi akuntansi sangat penting untuk memastikan bahwa para akuntan bekerja dengan integritas dan profesionalisme yang tinggi dalam memenuhi kewajiban mereka.

5 Prinsip dalam Etika Profesi Akuntansi

Etika profesi adalah seperangkat prinsip dan norma yang mengatur perilaku individu dalam suatu profesi tertentu. Dalam profesi akuntansi, etika profesi adalah seperangkat prinsip dan norma yang harus dipatuhi oleh setiap akuntan untuk memastikan bahwa mereka bekerja dengan integritas dan profesionalisme. Berikut adalah beberapa prinsip utama etika profesi akuntansi:

1. Integritas

Ini adalah prinsip dasar yang menyatakan bahwa para akuntan harus bersikap jujur dan memelihara integritas mereka dalam setiap situasi. Mereka harus mempertahankan kepercayaan dan memastikan bahwa mereka melakukan pekerjaan dengan benar dan adil.

Akuntan harus memiliki integritas yang tinggi dan bekerja dengan jujur dan dapat dipercaya. Ini mencakup menghindari perilaku yang menyesatkan atau meminjamkan informasi rahasia kepada pihak ketiga.

2. Objektivitas

Akuntan harus bekerja dengan objektif dan tidak terpengaruh oleh faktor-faktor eksternal seperti kepentingan pribadi atau kepentingan perusahaan. Para akuntan harus memastikan bahwa mereka tidak memihak pada satu pihak dan mempertahankan objektivitas dalam pekerjaan mereka. Mereka harus bebas dari konflik kepentingan dan harus memastikan bahwa mereka tidak membiarkan faktor personal atau kepentingan bisnis mempengaruhi hasil pekerjaan mereka.

3. Kompetensi dan Kehati-hatian Profesional

Akuntan harus memiliki pengetahuan dan keterampilan yang diperlukan untuk melakukan pekerjaan mereka dengan baik. Mereka harus memastikan bahwa, mereka memiliki informasi yang tepat dan akurat untuk membuat keputusan yang tepat. Akuntan juga harus bertanggung jawab atas pekerjaan mereka dan memastikan bahwa mereka memenuhi standar profesional dan regulasi yang berlaku.

4. Keamanan Informasi

Akuntan harus mempertahankan kerahasiaan informasi yang mereka miliki dan hanya menyediakan informasi yang diperlukan untuk memenuhi tugas mereka. Mereka juga harus memastikan bahwa informasi tersebut tidak dibocorkan tanpa izin.

5. Profesional

Para akuntan harus memastikan bahwa mereka memegang standar tinggi dalam perilaku mereka dan harus berperilaku dengan profesionalisme yang tinggi. Mereka harus memastikan bahwa mereka memperlakukan klien dan kollega mereka dengan hormat dan bekerja sama dengan mereka dengan baik.

Baca Juga: Manfaat Menggunakan Kantor Jasa Akuntansi

Dengan mematuhi prinsip-prinsip etika profesi akuntansi ini, para akuntan dapat memastikan bahwa mereka memegang keyakinan dan mempercayai klien dan masyarakat.


January 27, 2023
WhatsApp-Image-2023-01-15-at-4.35.49-PM.jpeg

Cash ratio adalah hal yang penting untuk diketahui oleh pebisnis. Tanpa mengetahui rasio ini, Anda akan kesulitan dalam mengelola keuangan untuk bisnis. Oleh karena itu, sudah sebaiknya Anda mempelajari rasio kas mulai dari pengertian, rumus, sampai cara menghitungnya. 

Pengertian Cash Ratio

Langkah awal untuk memahami rasio keuangan ini adalah dengan melihat pengertiannya. Cash ratio atau rasio kas adalah rasio yang digunakan untuk melihat apakah perusahaan mampu untuk membayar semua kewajiban lancar atau hutang jangka pendek yang dimilikinya.

Rasio ini secara eksklusif berfokus pada kewajiban jangka pendek seperti gaji karyawan dan hutang, sedangkan utang jangka panjangnya dilunasi selama bertahun-tahun. Pada umumnya, pemberi pinjaman akan memanfaatkan rasio ini untuk melihat apakah perusahaan mampu memenuhi kewajiban mereka apabila mengalami kebangkrutan.

Rumus dan Cara Menghitung

Setelah memahami pengertiannya, lalu bagaimana dengan perhitungannya? Menghitung rasionya bisa menggunakan rumus yang ada. Namun, sebelum mulai menghitung, lihat dahulu cara menafsirkan hasilnya, yaitu:

  • Hasil rasio = 1. Hasil ini menunjukkan bahwa aset kas dalam perusahaan sama dengan kewajiban lancarnya. 
  • Hasil rasio < 1. Tandanya perusahaan tidak memiliki aset kas yang cukup untuk memenuhi utang jangka pendeknya.
  • Hasil rasio > 1. Artinya kas yang dimiliki perusahaan itu lebih dari cukup dan mampu menutup utang jangka pendek.

Rumus cash ratio adalah Rasio Kas = (Kas + Setara Kas) / Kewajiban Lancar. Agar lebih memahami rumusnya, bisa lihat contoh perhitungan di bawah ini.

Pada neraca perusahaan A, terdapat data berikut:

Uang tunai: Rp 60 juta

Setara kas: Rp 40 juta

Utang usaha: Rp 30 juta

Gaji untuk karyawan: Rp 40 juta

Maka perhitungan rasio kasnya adalah Rasio Kas Perusahaan A = (60 juta + 40 juta) / (30 juta + 40 juta) = 1,42.

Dari hasil rasio yang lebih dari 1 itu sudah jelas bahwa perusahaan A memiliki tingkat likuiditas yang baik. Mereka memiliki uang tunai yang cukup untuk memenuhi kewajiban lancarnya.

Manfaat Cash Ratio

Manfaat utama rasio kas adalah melihat risiko perusahaan dalam membayar utang. Bila hasil nilai rasionya rendah maka perusahaan pun bisa mencari cara untuk menyelamatkan kondisi finansial perusahaan yang bermasalah.

Oleh karena itu, pihak manajemen perusahaan harus mengontrol nilai rasio kas secara rutin. Hal ini dilakukan agar kondisi finansial bisnis terus berjalan dengan baik sehingga semua kegiatan operasional bisnis pun dapat dilaksanakan dengan lancar tanpa masalah.

Ada beberapa cara yang bisa dilakukan untuk menjaga rasio kas perusahaan dengan baik. Beberapa caranya yaitu melunasi utang, menjual aset tak terpakai, menagih serta mengelola piutang dengan efektif, meningkatkan penjualan, sampai mengurangi biaya overload.

Baca Juga: Buku Kas Harian: Pengertian, Format dan Contohnya

Penutup

Dari penjelasan di atas bisa disimpulkan bahwa mengetahui pengertian beserta cara menghitung cash ratio sangat penting. Karena dari hasil rasio inilah perusahaan bisa melihat kondisi finansial mereka.


January 25, 2023
WhatsApp-Image-2023-01-15-at-4.19.51-PM.jpeg

Mengelola keuangan dalam bisnis bukanlah hal mudah. Salah satu hal penting dalam pengelolaan keuangan bisnis adalah pencatatan dan pembukuan. Anda perlu jurnal, buku besar, laporan keuangan, hingga buku kas harian untuk mengelola keuangan. Setiap dokumen dan buku tadi punya fungsi dan tujuan yang berbeda.

Melalui ulasan ini, kami akan membahas mengenai pengertian buku kas harian beserta contoh dan formatnya. Simak ulasannya sampai selesai ya!

Definisi Buku Kas Harian

Ini adalah buku yang berfungsi untuk mencatat semua transaksi yang dilakukan secara tunai. Transaksi non tunai seperti cek, utang piutang, dan juga potongan harga tidak akan masuk ke dalam buku kas ini.

Tujuan utama dari buku kas ini adalah untuk mencatat transaksi segera. Buku kas ini juga  memiliki karakteristik seperti akun kas di buku besar sehingga tidak heran jika bisa jadi subtitusi akun kas.

Selain itu, Anda juga bisa menggunakan buku kas ini untuk:

  • Menelusuri kesalahan dalam pencatatan
  • Mengidentifikasi kelalaian
  • Memastikan penerimaan dan pengeluaran uang harian

Anda bisa memanfaatkan buku ini untuk mengetahui kondisi keuangan harian perusahaan. Di akhir hari, Anda bisa mengecek uang tunai yang sesungguhnya tersisa dari operasional harian dengan saldo kas debit di buku ini.

Baca Juga: Manajemen Kas: Pengertian, Tujuan, Model, dan Contoh Kasus

Contoh Dan Format Buku Kas Harian

Setidaknya ada 3 format buku kas harian yang bisa Anda gunakan dalam pencatatan. Kami akan membahasnya satu persatu secara singkat beserta contohnya berikut:

1. Folio Satu Halaman

Tipe pertama ini lebih cocok untuk bisnis skala kecil. Model pengisiannya praktis dan sederhana. Anda juga bisa memahaminya dengan mudah.

Bukunya terdiri dari 5 kolom yakni tanggal, keterangan pemasukan atau pengeluaran kas, nomor urut dari bukti kas, jumlah uang yang diterima dan jumlah pengeluaran yang terjadi.

Contoh buku kas harian model folio satu halaman bisa Anda lihat di bawah ini:

Tanggal Keterangan Nomor Urut Bukti Kas Uang Diterima Uang Keluar

2. Skontro

Tipe ini juga dikenal dengan nama folio dua halaman yang terdiri dari debit dan kredit. Bagian halaman debit untuk mencatat penambahan kas dan halaman kredit untuk mencatat pengeluaran.

Setiap halaman debit dan kredit tadi, masing-masing terdiri dari 4 kolom yakni tanggal transaksi, keterangan, nomor urut bukti kas, dan jumlah uang atau saldo.

Berikut ini adalah contoh buku kas harian dengan format dwi halaman:

Halaman Debit

Tanggal Keterangan Nomor Urut Bukti Kas Jumlah Uang Diterima

Halaman Kredit

Tanggal Keterangan Nomor Urut Bukti Kas Jumah Uang Keluar

3. Tabelaris

Sedikit berbeda dengan dua format sebelumnya, tabelaris punya bentuk seperti lajur. Buku kas seperti ini akan mencatat transaksi-transaksi tunai dari kas harian dalam akun terpisah.

Agar lebih jelas, Anda bisa melihat contoh buku kas harian dalam format tabelaris di bawah ini:

Tanggal Ket. Penerimaan Pengeluaran Rekening yang Di Debit
ATK Konsumsi Transportasi

Melihat cukup pentingnya eksistensi buku kas harian dalam pengelolaan keuangan, maka akan lebih baik jika Anda mempertimbangkan penggunaannya. Dari ketiga format di atas, Anda bisa memilih mana yang paling sesuai untuk kebutuhan bisnis. Semoga informasi di atas bermanfaat untuk Anda.